Polri Kerahkan 2.818 Personel Amankan PUIC di DPR

Polri mengerahkan 2.818 personel untuk mengamankan sidang ke-19 Conference of the PUIC and Related Meetings di Gedung DPR/MPR RI, Jakarta Pusat, hari ini. Pengamanan dilakukan guna memastikan keamanan, ketertiban, dan kelancaran selama acara diselenggarakan.

“Total personel 2.818 dengan rincian Mabes Polri 108, Korbrimob 200, Pemda DKI 38, dan dari Polda Metro Jaya 2.217 personel,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary Syam Indardi, dalam keterangan resmi, Rabu (14/5/2025).

Ade Ary mengemukakan para personel diminta untuk tetap menjaga situasi kamtibmas yang kondusif.

Di sisi lain, dia mengimbau masyarakat untuk tidak mudah terprovokasi isu menyesatkan dan turut mendukung kelancaran kegiatan internasional ini. Masyarakat, kata Ade Ary, juga diimbau menghindari kawasan Gedung DPR/MPR RI dan hotel-hotel yang menjadi lokasi kegiatan guna mengurangi kepadatan lalu lintas

“Kami mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama menjaga nama baik Indonesia di mata dunia dengan menunjukkan kedewasaan dan tertib dalam kehidupan bermasyarakat, khususnya selama kegiatan internasional ini berlangsung,” ucap dia.

Sebelumnya, Ketua Badan Kerja Sama Antar-Parlemen (BKSAP) DPR RI, Mardani Ali Sera, mengungkapkan bahwa DPR RI akan menjadi tuan rumah Parliamentary Union of the OIC (PUIC) atau Konferensi Parlemen Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) ke-19 pada 12-15 Mei 2025.

Dalam acara konferensi tersebut, pihaknya bersama negara Islam lainnya akan mengadakan focus group discussion (FGD) mengenai nasib Palestina yang saat ini masih menghadapi serangan agresi Israel.

“Nah itu salah satu sesinya adalah FGD on Palestine, dan nanti akan mengajak perwakilan OKI dialog dengan media-media yang hadir sekarang dan yang akan kita undang nanti lebih banyak lagi,” kata Mardani dalam acara buka bersama dengan pemimpin redaksi media dan organisasi SMART171 di Kantor BKSAP, Komplek MPR/DPR RI, Jumat (14/3/2025).

Mardani menyadari bahwa permasalahan Palestina menjadi isu bersama bagi negara Islam di seluruh dunia. Nantinya di dalam PUIC akan memiliki khusus komite khusus yang membahas mengenai permasalahan Palestina.

“Di pertemuan PKI salah satu komitenya adalah Commitee on Palestine, itu akan membahas secara menyeluruh kondisi dan langkah ke depan dan aksi yang bisa dilakukan,” kata dia.

****

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *