Kapolres Tanah Datar AKBP Bayuaji Yudha Prajas SH bersama Awaluddin Awe, wartawan Kabarpolisi.com,dengan latarbelakang sejumlah penghargaan yang diterimanya selama menjabat Kapolres Tanah Datar (foto: awe)
Batusangkar, mediapolisi.com – Sukses membangun citra Polres Tanah Datar sebagai gudang prestasi dan penghargaan, akhirnya Kapolres AKBP Bayuaji Yudha Prajas SH ditarik kembali ke Posko lamanya, kali ini sebagai Kasiharkanpesud Subditfashar Ditpolairud Baharkam Polri.

“Saya kembali ke posko lama pak, pulang kandang,” jawab Kapolres Tanah Datar AKBP Bayuaji Yudha Prajas SH menanggapi masuknya dirinya sebagai salah satu Pamen yang terkena mutasi besar besaran oleh Mabes Polri.
Sedikitnya 136 Pamen di tingkat Polda dan Polres di seluruh Indonesia terkena gelombang mutasi besar besaran tahap pertama sebagamana pernah dirilis Kapolri Tito Karnavian beberapa waktu lalu.
Sebagian Pamen ini ada yang rotasi di tingkat Polres tetapi banyak juga yang naik turun posisi dari Polda ke Polres atau bahkan ke Mabes Polri.
Salah satu contohnya adalah seperti diakui Kapolres Tanah Datar AKBP Bayuaji Yudha Prajas SH. Dirinya dikembalikan ke kesatuan lamanya setelah kurang lebih 2,4 tahun memimpin Polres Tanah Datar.
Sebelum ke Tanah Datar, Bayuaji menjabat Kasubbag Opsnal Ditpoludara, Korpolairud, Baharkam Polri. Kini Bayu menjadi Kasiharkanpesud di tempat yang sama.
Posisinya digantikan oleh AKBP Rokhmad Hari Purnomo, S.I.K, yang sebelumnya menjabat Kasubdit IV Direktorat Reskrim Khusus Polda Sumbar.
Saat menjadi Kapolres di Tanah Datar, Bayuaji banyak melakukan kreasi aktualisasi tugas tugas kepolisian. Bayu gencar membantu rakyat miskin, orang sakit, dan orang tua yang tidak lagi memiliki keluarga.
Dia juga aktif mengembangkan kegiatan olahraga dan kesenian, termasuk olahraga sepeda motor yang dia sebut sebagai kegiatan mengalihkan pikiran remaja dari perbuatan kriminal dan menggunakan obat terlarang.
Sebagai Kapolres Bayuaji juga dikenal sangat peduli terhadap masalah anak dan remaja, serta lingkungan masyarakat yang bebas dari narkoba.
Apa kata Bayu atas apa yang sudah dia lakukan sejak awal menjadi Kapolres di Tanah Datar?
“Kesan saya : selama menjadi Kapolres, saya bisa mengembangkan ilmu dan pengetahuan yg saya miliki untuk Instansi, serta melindungi dan melayani masyarakat dengan maksimal, sehingga banyak sekali pengakuan dan predikat yg dicapai oleh Polres Tanah Datar,” tulisnya melalui WA, Selasa malam.
Ya, sejak menjadi Kapolres di Tanah Datar, AKBP Bayuaji banyak sekali mendapat penghargaan, baik dari tingkat daerah maupun dari tingkat nasional.
Terakhir ini Bayuaji akan mendapatkan penghargaan atas gencarnya pengungkapan kasus narkoba dari FOKAN BNN
(Forum Organisasi Kemasyarakatan Anti Narkotika) BNN Sumbar (awe)